Rabu, 02 April 2008

Gombale Mukiyo


Sedari sekolah di menengah pertama hingga saat ini seringkali saya mendengar orang-orang disekitar saya, melontarkan kata-kata ini dalam setiap percakapannya terutama saat mereka kecewa dengan topik pembicaraannya.

Apa tuh maksudnya...?!, saya juga bingung, usut punya usut ternyata "Gombale Mukiyo" itu ada sejarahnya dari mulut ke mulut, meski tidak tahu dari mana sumber cerita dan kejadiannya.

Ceritanya adalah begini; dikisahkan pada zaman dahulu kala, tempoe doele, ada seorang lajang yang hidup seorang diri dan kerjanya lontang lantung tanpa ada yang dikerjakan, nganggur ngethekkur....!. Hidupnya bergantung pada belas kasihan orang lain. Padahal kondisi fisik dan mentalnya normal dan sehat-sehat saja, harta yang ia punya adalah baju satu-satunya yang melekat dibadannya, yang sudah compang camping.

Hingga pada suatu hari penduduk desa itu menemukan Mukiyo sudah tak bernyawa, entah mengapa, mungkin ajal sudah saatnya menjemput. Dan satu-satunya harta warisannya adalah baju yang melekat dibadan dan sudah lusuh dan compang camping orang jawa menyebutnya GOMBAL, ya.....GOMBALE MUKIYO(harta warisannya Mukiyo satu-satunya).

Makna yang dapat kita ambil dari cerita ini adalah, selama kita masih bernafas masih banyak hal-hal yang dapat kita kerjakan untuk kebaikan kita dan orang lain. Ada baiknya jika kita selalu mencoba dan mencoba, jangan takut gagal !.

Bangkitlah dari tidur panjang Anda lakukan sesuatu yang positif yang anda yakini, kesuksesan harus diciptakan. Orang sukses selalu bangkit satu kali lebih banyak dari pada orang gagal. Jangan kita menjadi korbannya Mukiyo...., jadi GOMBALE MUKIYO. Mencoba yang positif adalah lebih baik dari pada tidak sama sekali.

Kegagalan bukanlah musuh dari keberhasilan, 'berhenti mencoba' adalah musuh dari semua keberhasilan” SR Kristiawan

Oleh: mustyoud

0 komentar:

Recent Comments

About This Blog

  © People Skill 'Computer Logo' by mustyoud.blogspot.com 2008

Back to TOP